Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Rangkuman Materi Kingdom Animalia Lengkap

Apakah Anda pernah berkunjung ke kebun binatang? Anda pastinya akan melihat banyak sekali binatang di sana. Ada gajah, ikan, ular, burung, dan lainnya. Mereka jelas berbeda dengan pepohonan dan tanaman. Sesama binatang pun masing-masing memiliki ciri khas yang menjadi pembeda. Nah, artikel ini akan menyajikan rangkuman materi tentang kingdom animalia yang berisi aneka ragam hewan di dunia. 

Rangkuman Materi Kingdom Animalia Lengkap
Ilustrasi kingdom animalia (PIXABAY/Traphitho)

Ciri Kingdom Animalia

Kingdom animalia adalah kelompok makhluk hidup berisi hewan yang memiliki ciri eukariotik, multiseluler, tidak memiliki dinding sel namun terdiri atas protein struktural kolagen, dapat bergerak aktif, dan berkembang biak secara seksual.

Klasifikasi Kingdom Animalia

Berdasarkan ada tidaknya tulang belakang, kingdom animalia terbagi menjadi dua yakni vertebrata (bertulang belakang) dan averterbrata (tak bertulang belakang). 

Vertebrata

Berdasarkan penutup tubuh, alat gerak, dan cara berkembangbiaknya vertebrata dibedakan menjadi lima kelas, yaitu:

1. Pisces

Pisces atau ikan berciri hidup di air, bernapas dengan insang, bergerak dengan sirip, bertelur, bersifat poikiloterm atau berdarah dingin. Contoh: ikan lele, ikan salmon.

2. Amphibia

Hewan amphibia hidup di air dan darat, bernapas dengan paru-paru dan insang, berkembangbiak dengan bertelur dan pembuahannya terjadi secara eksternal. Contoh: katak, salamander.

3. Reptilia

Reptilia adalah hewan darat yang dapat hidup di air, bernapas dengan paru-paru, dan ovovivipar. Contoh: ular, kadal, buaya.

4. Aves

Ciri hewan aves ialah tubuhnya ditutupi bulu, bertelur, bersayap, sebagian dapat terbang, ada juga yang dapat berenang dan pada jari kakinya terdapat selaput renang. Respirasinya menggunakan paru-paru, dibantu dengan pundi-pundi udara. Contoh: ayam, burung, bebek.

5. Mamalia

Ciri hewan mamalia yakni tubuhnya ditutupi rambut, bernapas dengan paru-paru, vivipar (melahirkan), memiliki kelenjar susu. Contoh: singa, kucing, kera.

Avertebrata

Filum hewan yang masuk ke dalam kelompok avertebrata meliputi:

1. Porifera

Porifera permukaannya berpori, berongga tubuh bernama spongosol, sesil (melekat pada suatu dasar), habitat di air, hermaprodit, diploblastik. Contoh: Euspongia sp (spons mandi), Leucoselonia.

2. Coelenterata

Coelenterata bersifat diploblastik, habitat di air, berongga gastrovaskuler, mengalami bentuk polip dan medusa, hermaprodit atau gonochoris. Contoh: Hydra sp, Obelia sp, Aurelia aurita (ubur-ubur).  

3. Platyhelminthes

Platyhelminthes disebut cacing pipih yang berciri bertubuh pipih, simetri bilateral, triploblastik (tiga lapisan nutfah, yaitu ektoderm, mesoderm, endoderm), aselomata (tubuh padat tanpa rongga tubuh). Contoh: Planaria, Fasciola hepatica (cacing hati).

4. Nemathelminthes

Nemathelminthes berarti cacing benang. Ciri-cirinya bertubuh bulat panjang (gilig), bilateral simetris, triplobastik pseudoselomata (rongga tubuh semu) dan tidak bersegmen, jenis kelamin terpisah (gonochoris), dapat hidup di tanah lembap, air tawar, air asin, dan berparasit pada hewan atau manusia. Contoh: cacing perut, cacing tambang, cacing kremi. 

5. Mollusca

Ciri hewan mollusca adalah tubuhnya lunak tanpa rangka, bilateral simetris, terbungkus dalam cangkang berkapur dari sekretnya sendiri, sistem peredaran darah terbuka. Contoh: Achatina fulica (bekicot), Loligo sp (cumi-cumi), Octopus sp (gurita).

6. Echinodermata

Echinodermata artinya hewan berkulit duri. Cirinya yaitu tubuh simetri bilateral, triploblastik, selomata, memiliki sistem ambulakral, pembelahan spiral dan determinan. Contoh: bintang laut, teripang. 

7. Arthropoda

Arthropoda ditandai dengan kaki dan tubuh yang beruas-ruas. Tubuhnya terdiri dari bagian kepala, dada, dan perut, memiliki rangka luar (eksoskeleton) dari zat kitin, Jenis kelamin terpisah (gonochoris). Beberapa jenis Arthropoda mengalami parthenogenesis. Alat ekskresinya berupa nefridium yang berpasangan, memiliki sistem saraf tangga tali. Contoh: Cancer sp (kepiting), kelabang, kalajengking.

Demikian rangkuman materi Kingdom Animalia yang dapat Anda pelajari. Semoga bermanfaat.

Referensi

  • Anshori, M., & Martono, D. (2009). Biologi 1 : Untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)-Madrasah. Jakarta: Acarya Media Utama.
  • Kistinnah, I., & Lestari, E. S. (2009). Biologi: Makhluk Hidup dan Lingkungannya Untuk SMA/MA Kelas X. Jakarta: CV Putra Nugraha.
  • Subardi, Nuryani, & Pramono, S. (2009). Biologi Untuk Kelas X SMA dan MA. Jakarta: CV Usaha Makmur.
  • Sulistyorini, A. (2009). Biologi 1 : Untuk Sekolah menengah Atas/Madrasah Aliyah Kelas X. Jakarta: PT Balai Pustaka.
Author: Niar Khairunnisa
Editor: Siti Nur Aeni

Posting Komentar untuk " Rangkuman Materi Kingdom Animalia Lengkap"