Tak ada hasil yang ditemukan

    8 Perjanjian Penting antara Babilonia dan Negara Lain

    Pendahuluan

    Babilonia, salah satu peradaban tertua di dunia, terkenal dengan prestasinya dalam hukum, arsitektur, dan astronomi. Hubungan diplomatiknya dengan negara-negara lain juga sangat penting, karena menghasilkan sejumlah perjanjian yang membentuk sejarah Timur Dekat kuno.

    Perjanjian dengan Elam

    Perjanjian Babilonia dengan Elam### Perjanjian TelahPerjanjian Telah, yang ditandatangani pada abad ke-13 SM, adalah perjanjian damai antara Babilonia dan Elam. Perjanjian ini mengakhiri perang yang berkepanjangan dan menetapkan perbatasan antara kedua negara.

    Perjanjian dengan Mitanni

    Perjanjian Babilonia dengan Mitanni### Perjanjian ShaushtatarPerjanjian Shaushtatar, yang ditandatangani pada abad ke-15 SM, adalah perjanjian aliansi antara Babilonia dan Mitanni. Perjanjian ini ditujukan untuk melindungi kedua negara dari ancaman bersama, seperti Asyur.

    Perjanjian dengan Mesir

    Perjanjian Babilonia dengan Mesir### Perjanjian Ramses IIPerjanjian Ramses II, yang ditandatangani pada abad ke-13 SM, adalah perjanjian damai antara Babilonia dan Mesir. Perjanjian ini mengakhiri konflik antara kedua negara dan mengatur perdagangan dan hubungan diplomatik.

    Perjanjian dengan Asyur

    Perjanjian Babilonia dengan Asyur### Perjanjian Tukulti-Ninurta IPerjanjian Tukulti-Ninurta I, yang ditandatangani pada abad ke-13 SM, adalah perjanjian penyerahan antara Babilonia dan Asyur. Perjanjian ini dipaksakan oleh Asyur, yang telah mengalahkan Babilonia dalam perang.

    Perjanjian Tiglath-Pileser III

    Perjanjian Tiglath-Pileser III, yang ditandatangani pada abad ke-8 SM, adalah perjanjian aliansi antara Babilonia dan Asyur. Perjanjian ini ditujukan untuk menghadapi ancaman bersama, seperti Urartu.

    Perjanjian dengan Urartu

    Perjanjian Babilonia dengan Urartu### Perjanjian Sargon IIPerjanjian Sargon II, yang ditandatangani pada abad ke-8 SM, adalah perjanjian damai antara Babilonia dan Urartu. Perjanjian ini mengakhiri konflik antara kedua negara dan mengatur perdagangan dan hubungan diplomatik.

    Perjanjian dengan Persia

    Perjanjian Babilonia dengan Persia### Perjanjian SiprusPerjanjian Siprus, yang ditandatangani pada abad ke-6 SM, adalah perjanjian penyerahan antara Babilonia dan Persia. Perjanjian ini dipaksakan oleh Persia, yang telah mengalahkan Babilonia dalam perang.

    Kesimpulan

    Perjanjian yang ditandatangani antara Babilonia dan negara-negara lain memainkan peran penting dalam membentuk sejarah Timur Dekat kuno. Perjanjian ini mengatur hubungan diplomatik, perdagangan, dan pertahanan, sekaligus membantu menjaga stabilitas dan kedamaian di wilayah tersebut. Memahami perjanjian ini sangat penting untuk mengapresiasi kompleksitas dan pengaruh peradaban Babilonia.

    Daftar Perjanjian Penting Babilonia

    PerjanjianTahunNegaraJenis
    Perjanjian TelahAbad ke-13 SMElamPerdamaian
    Perjanjian ShaushtatarAbad ke-15 SMMitanniAliansi
    Perjanjian Ramses IIAbad ke-13 SMMesirPerdamaian
    Perjanjian Tukulti-Ninurta IAbad ke-13 SMAsyurPenyerahan
    Perjanjian Tiglath-Pileser IIIAbad ke-8 SMAsyurAliansi
    Perjanjian Sargon IIAbad ke-8 SMUrartuPerdamaian
    Perjanjian SiprusAbad ke-6 SMPersiaPenyerahan

    Daftar Negara yang Menandatangani Perjanjian dengan Babilonia

    NegaraJumlah Perjanjian
    Elam1
    Mitanni1
    Mesir1
    Asyur2
    Urartu1
    Persia1

    Posting Komentar

    Lebih baru Lebih lama

    نموذج الاتصال